Gayo Lues – Adanya isu untuk menyelaraskan Struktur pemerintahan khususnya lembaga ekskutif dari Presiden, Gubernur, dan Bupati/Walikota pada Pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto tahun 2024-2029 untuk memudahkan pembangunan sosial, infrastruktur, ekonomi, pendidikan, budaya, pertahanan pangan dan sebagainya. Adapun visi-misi ini untuk menciptakan Negara Republik Indonesia Adil dan Makmur sesuai cita-cita bangsa yang tertuang didalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Menyelaraskan struktur pemerintahan dari Presiden, Gubernur, dan Bupati/Walikota dilakukan dengan memilih kepala daerah yang dicalonkan dan atau diusung oleh Partai Presiden terpilih saat ini yaitu Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), seperti pasangan Suhaidi dan Maliki nomor urut 2 (dua) yang mana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues tahun 2024-2029 diusung oleh partai Gerindra, PKB, Partai Demokrat, PAN, PBB, Nasdem, PKS, PDI-P, Hanura, PNA, PA, PSI, Partai Buruh, dan PAS Aceh.
Adapun menyelaraskan kepemimpinan yang diusung oleh partai tersebut mulai dari Presiden, Gubernur, dan Bupati/Walikota untuk memudahkan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah agar pembangunan sesuai target.
Apabila memilih Kepala Daerah yang tidak didukung oleh Partai pemenang Presiden terpilih 2024-2029 maka adanya benturan Ego dalam menggunakan Anggaran, misalnya Pemerintah Pusat ingin mengedepankan pertahanan pangan dalam implementasi pertanian dan peternakan bisa saja kepala daerah (Bupati) yang tidak diusung oleh partai Presiden pemenang membangun jalan-jalan yang jarang dilalui oleh masyarakat.
Hal ini sangat merugikan Masyarakat Gayo Lues, seharusnya Program Pemerintah Daerah bisa selaras dengan Pemerintah Pusat sehingga masalah yang ada sebagai tantang yang dihadapi oleh Masyararakat dapat segera teratasi dengan biaya tambahan dari Pemerintah Pusat dan Daerah.
Apabila Bupati yang diusung oleh partai pemenang Presiden tahun 2024-2029 memiliki program tambahan diluar program pemerintah pusat, maka sangat akan mudah untuk melakukan permintaan Anggaran tambahan dari pemerintah pusat dikarenakan adanya kader partai Gerindra yang duduk atau terpilih sebagai wakil rakyat di DPRK Gayo Lues, apalagi adanya Putra Daerah yang terpilih sebagai Anggota DPR RI (Irmawan, S.Sos) dan Anggota DPRA (Rijaluddin, S.H., M.H).
Hal ini sebagai kekuatan lain untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Gayo Lues. Berdasarkan analisa tersebut diatas Pasangan Suhadi-Maliki nomor urut 2 (dua) seperti paket lengkap untuk menjawab tantangan yang sedang dihadapi masyarakat Gayo Lues.
Penulis: Hasyimi Pradana, SH., MH.
